Ranking Benchmark GPU Buat 3D 4D Modeling / Video Editing

Apakah Anda mencari daftar Kartu Grafis untuk 3D / 4D modeling atau video editing terbaik di berbagai segmen harga?

Jika pekerjaan melibatkan pembuatan efek visual dan desain grafis, atau Anda bekerja di industri desain Animasi, maka Anda akan setuju bahwa memilih workstation yang tepat adalah lengkah pertama.

Jika sedang mencari sebuah kartu grafis untuk rendering dan 3D modeling. Ya, selain dengan kemampuan kreatif dan keterampilan desain yang hebat sangat dibutuhkan akhir-akhir ini, tetapi dengan menggunakan perangkat keras yang tepat, Anda dapat memproyeksikan apa yang ada di pikiran Anda ke layar dengan akurasi yang tepat.

Memilih Kartu Grafis: Rendering & 3D Modeling

Lebih khusus lagi, apabila memerlukan kartu grafis terbaik untuk perenderan dan pemodelan 3D / 4D untuk mendapatkan hasil terbaik dari software desain Anda dan meningkatkan produktivitas saat mengerjakan desain rumit yang memerlukan performa pemrosesan tinggi.

Itu sebabnya hari ini, kami akan beberapa kartu grafis terbaik untuk rendering dan membuat 3D pada tahun 2023, sehingga Anda dapat memilih GPU terbaik untuk kebutuhan Anda.

Anda telah datang di tempat yang tepat. Kami telah membuat daftar rinci Kartu Grafis dengan urutan peringkat berdasarkan kinerja terbaik untuk dipakai kerja berat desain 3D atau konten kreator, pada ulasan ini tidak akan membahas GPU gaming lebih untuk produktivitas untuk mencari cuan.

Sama seperti ulasan chip lainnya kami selalu menggunakan acuan dari berbagai data pengujian benchmark untuk menentukan peringkat SOC Smartphone atau juga CPU Desktop, kami menggunakan metode serupa untuk GPU Desktop & Laptop kali ini. Kami juga telah menetapkan kartu grafis ke daftar tingkat untuk memudahkan Anda memahami perbedaan kinerja di masing - masing produk.

Jadi, bagaimana kami memberi peringkat Kartu Grafis yang berbeda-beda?

Peringkat kami didasarkan pada performa rendering secara langsung dari Kartu Grafis, jadi bukan pengujian sintetis.

Daftar data kami mencakup GPU Mainstream yang sempat ramai digunakan sebelumnya dan beberapa generasi GPU terbaru dari AMD, Nvidia, dan Intel. Mari langsung ke peringkat, dan kami akan menjelaskan penilaian sistem dan metodologi pengujian pada artikel mendalam kali ini.

Untuk mempersingkat pencarian, kami sudah mendaftarkan 9 kartu grafis rekomendasi terbaik untuk software CAD.

Kartu Grafis untuk Profesional Rendering dan Modeling 3D

Pada tahap ini, pastikan Anda adalah ahli pemodelan dan rendering 3D (dan bukan gamer, lagi kesasar untuk cari GPU buat gaming) yang diakui dengan beban kerja desain yang sangat kompleks yang harus diselesaikan sesegera dan sebaik mungkin. Anda tidak dapat membuang waktu 3 jam untuk merender desain model yang dapat diselesaikan dalam beberapa waktu saja.

Sekarang saatnya berinvestasi pada kartu grafis terbaik dari yang terbaik untuk profesional, dan kami memiliki solusi sempurna.

Tabel di bawah ini akan memberi Anda gambaran singkat tentang pilihan terbaik kami untuk tiga GPU terbaik untuk rendering 3D dan profesional pemodelan yang saat ini tersedia di pasar.

1. NVIDIA RTX A6000

“Seri tipe GPU Terbaik, Mutlak untuk Para Profesional”

• CUDA Cores: 10752
• Base Clock: 1410 MHz
• Boost Clock: 1800 MHz
• Memory: 48 GB GDDR6 (ECC)
• Memory Clock Speed: 16 Gbps
• Memory Bus: 384-bit
• TMUs: 336
• ROPs: 112
• Max. Monitors Supported: 4
• Power Consumption: 300 W
• Dimensions: 10.5” x 4.4” (dual-slot)

2. NVIDIA RTX A4000

Kartu Grafis Terbaik untuk Pengguna Tingkat Lanjut

• CUDA Cores: 6144
• Base Clock: 735 MHz
• Boost Clock: 1560 MHz
• Memory: 16 GB GDDR6
• Memory Clock Speed: 14 Gbps
• Memory Bus: 256-bit
• TMUs: 192
• ROPs: 96
• Max. Monitors Supported: 4
• Power Consumption: 140 W
• Dimensions: 9.5” x 4.4” (single-slot)

3. EVGA GeForce RTX 3090 FTW3 Ultra

”Kartu Grafis Terbaik untuk Para Profesional”

• CUDA Cores: 10496
• Base Clock: 1395 MHz
• Boost Clock: 1800 MHz
• Memory: 24 GB GDDR6X
• Memory Clock Speed: 19.5 Gbps
• Memory Bus: 384-bit
• TMUs: 328
• ROPs: 112
• Max. Monitors Supported: 4
• Power Consumption: 350 W
• Dimensions: 11.8” x 5.4” (triple-slot)

4. NVIDIA GeForce RTX 3080 Ti

”Pilihan dengan value terbaik”

• CUDA Cores: 10240
• Base Clock: 1365 MHz
• Boost Clock: 1665 MHz
• Memory: 12 GB GDDR6X
• Memory Clock Speed: 19 Gbps
• Memory Bus: 384-bit
• TMUs: 320
• ROPs: 112
• Max. Monitors Supported: 4
• Power Consumption: 350 W
• Dimensions: 11.2” x 4.4” (dual-slot)

5. NVIDIA GeForce RTX 3060 Ti

GPU untuk Rendering dan Modeling 3D Menengah Secara Keseluruhan

• CUDA Cores: 4864
• Base Clock: 1410 MHz
• Boost Clock: 1665 MHz
• Memory: 8 GB GDDR6
• Memory Clock Speed: 14 Gbps
• Memory Bus: 256-bit
• TMUs: 152
• ROPs: 80
• Max. Monitors Supported: 4
• Power Consumption: 200 W
• Dimensions: 9.5” x 4.4” (dual-slot)

6. AMD Radeon Pro W6600

Kartu Grafis Budget Terbaik dari AMD

• Shading Units: 1792
• Base Clock: 2331 MHz
• Boost Clock: 2580 MHz
• Memory: 8GB GDDR6
• Memory Clock Speed: 14 Gbps
• Memory Bus: 128-bit
• TMUs: 112
• ROPs: 64
• Max. Monitors Supported: 4
• Power Consumption: 100 W
• Dimensions: 9.5” x 4.4” (single-slot)

7. NVIDIA GeForce RTX 3070 Ti

”GPU mendang-mending untuk Pengguna Tingkat Lanjut”

• CUDA Cores: 6144
• Base Clock: 1575 MHz
• Boost Clock: 1770 MHz
• Memory: 8 GB GDDR6X
• Memory Clock Speed: 19 Gbps
• Memory Bus: 256-bit
• TMUs: 192
• ROPs: 96
• Max. Monitors Supported: 4
• Power Consumption: 290 W
• Dimensions: 10.5” x 4.4” (dual-slot)

8. NVIDIA GeForce RTX 3050

”Pilihan lain, yang terbaik”

• CUDA Cores: 2560
• Base Clock: 1552 MHz
• Boost Clock: 1777 MHz
• Memory: 8 GB GDDR6
• Memory Clock Speed: 14 Gbps
• Memory Bus: 128-bit
• TMUs: 80
• ROPs: 32
• Max. Monitors Supported: 4
• Power Consumption: 130 W
• Dimensions: 9.5” x 4.4” (dual-slot)

9. NVIDIA GeForce RTX 2060

”GPU Budget untuk hobi Rendering dan Modeling 3D”

• CUDA Cores: 2176
• Base Clock: 1470 MHz
• Boost Clock: 1650 MHz
• Memory: 12 GB GDDR6
• Memory Clock Speed: 14 Gbps
• Memory Bus: 192-bit
• TMUs: 136
• ROPs: 48
• Max. Monitors Supported: 4
• Power Consumption: 184 W
• Dimensions: 9” x 4.4” (dual-slot)

Nvidia vs AMD: 3D Modeling

Nvidia dan AMD adalah dua produsen kartu grafis utama, dan mungkin sulit untuk memutuskan mana yang paling cocok untuk Anda gunakan. AMD menghasilkan GPU konsumen hemat biaya tingkat menengah yang memberikan keseimbangan antara harga lebih rendah dan konsumsi daya. AMD juga membuat GPU tingkat profesional di bawah seri Radeon PRO.

Nvidia, sebaliknya, diakui dalam hal performa kinerja dan efisiensi. Seri GPU profesional Nvidia dulu disebut Quadro, tetapi pada tahun 2021, Nvidia telah menghapus nama dari seri Quadro dan sekarang menjadi grafis seri RTX A.

Anda juga dapat menemukan GPU dari vendor pihak ketiga, merek terkenal seperti MSI, ASUS, EVGA, dan Gigabyte. Semua GPU yang dibuat oleh Nvidia atau AMD. Vendor biasanya hanya mengambilnya dan menambahkan penyesuaian seperti pendingin dan modifikasi beberapa bentuk disesuaikan dengan target pasar konsumen, port I/O juga bisa berbeda, dan dalam beberapa kasus, kecepatan clock mungkin ada perbedaan dengan tipe yang sama.

Penjelasan Arsitektur Chip GPU

Yang satu ini dapat mengacu pada teknologi yang digunakan untuk membangun GPU. Nvidia dan AMD mengembangkan teknologi baru setiap dua tahun pada semua seri, dan setiap pengembangan hadir dengan fitur yang lebih canggih dan kemampuan yang lebih baik untuk memanfaatkan sumber daya GPU secara efektif.

Misalnya, kartu Nvidia yang dibuat menggunakan arsitektur Ampere dengan 2000 core akan lebih efisien daripada kartu grafis dengan jumlah core yang sama yang dibuat dengan arsitektur Turing yang lebih baru.

Arsitektur Ampere dari Nvidia adalah seri yang dikenal dalam hal penyediaan model 3D dan kinerja rendering encoding & decoding video tingkat profesional. Untuk kartu grafis AMD, pilih arsitektur dengan seri RDNA dan RDNA 2 yang harus dipilih untuk kerja didunia grafis.

Penjelasan VRAM Pada GPU

Memori dari GPU (VRAM) jangan disamakan dengan memory RAM sistem yang dipasang ke perangkat motherboard workstation. Namun, fungsinya sama saja.

VRAM digunakan agar dapat menyimpan sementara data seperti tekstur, geometri, dan bentuk yang akan gunakan untuk modeling dan rendering 3D sehingga dapat diakses dengan mudah dan cepat.

Semakin banyak VRAM yang dimiliki sebuah GPU, akan lebih banyak data yang dapat disimpan dan mempercepat pekerjaan dengan desain kompleks yang akan Anda render.

Namun, pada memori, bandwidth memori adalah metrik penting lainnya yang harus diperhatikan saat memilih kartu grafis terbaik untuk pekerjaan konten kreator profesional. Salah satunya adalah ukuran seberapa cepat data dikirim dari VRAM ke GPU dan dihitung dalam Gigabit per detik.

Hal ini akan mempercepat proses tugas rendering dan memungkinkan Anda menghemat waktu sebagai perender. Jumlah VRAM yang dimiliki kartu Anda dapat membuat perbedaan antara render yang membutuhkan waktu satu jam untuk diselesaikan versus sepuluh menit, akan terasa apabila sedang editing video dengan durasi yang panjang.

Penjelasan Memory Bus GPU

Memory Bus adalah komponen yang digunakan untuk menghubungkan GPU ke pada komponen penting lain, dan ukuran bit menentukan seberapa cepat data dikirimkan antara GPU dan sistem Anda.

Penjelasan Clock pada GPU

Hal penting lainnya yang perlu dipertimbangkan adalah clock speed, dan ini adalah ukuran seberapa cepat performa core GPU. Semakin cepat clock speed GPU, semakin cepat pula proses rendering pada software desain 3D / Video.

Sebagian besar kartu akan datang dengan clock dasar yang merupakan kecepatan core yang berjalan normal tanpa perubahan konfigurasi apapun, dan clock adalah teknik untuk menambahkan kecepatan maksimum yang dapat dicapai kartu saat berada di beban kerja berat.

Harap dicatat bahwa kecepatan clock GPU hanya dapat digunakan untuk membandingkan kartu grafis pada generasi yang sama.

Menggunakan metrik ini untuk membandingkan kinerja GPU pada generasi yang sebelumnya akan menjadi tidak akurat karena masing-masing berjalan pada arsitektur yang berbeda dan seringkali memiliki fitur berbeda yang mempercepat atau memperlambat kecepatan rendering video grafis.

Dan seperti yang kami sebutkan sebelumnya, kartu dengan arsitektur yang lebih baru akan memiliki manfaatan yang lebih baik dari sumber daya yang tersedia dan seringkali memiliki fitur khusus untuk membantu tugas rendering 3D lebih cepat dan efisen.

Misalnya, arsitektur Ampere NVIDIA akan memberi Anda real-time ray tracing, DLSS, dan AI (kecerdasan buatan), yang semuanya dapat mempercepat alur kerja rendering apapun.

Penjelasan Jumlah Core GPU

Semakin banyak core yang dimiliki kartu grafis, semakin cepat proses rendering. Core GPU juga merupakan komponen yang akan bertanggung jawab untuk menampilkan nuansa dalam objek dan pemandangan 3D, fitur tersebut bisa disebut sebagai shader.

Nvidia menggunakan bahasa pemrograman khusus yang disebut CUDA Core, dan nama lain yang diberikan untuk physical cores.

Di sisi lain, Core AMD dikenal sebagai stream processors, dan dijalankan pada bahasa pemrograman OpenCL.

Sekali lagi beberapa alasan yang telah kami jelaskan, tidak akan akurat apabila membandingkan kinerja kartu grafis dari generasi yang berbeda berdasarkan jumlah core.

Penjelasan Texture Mapping Unit (TMU)

Ini adalah komponen yang membantu menerapkan tekstur pada model pada desain 3D. Semakin banyak TMU yang dimiliki kartu grafis yang akan dibeli, semakin cepat masukan tekstur pada model. Fungsi ini memiliki penggunaan luas dalam rendering dan pemodelan 3D; misalnya, jika Anda bekerja di CAD atau program desain arsitektural, sudah pasti menginginkan GPU yang dapat menerapkan tekstur 3D dengan cepat dan efisien ke prototipe desain.

Jika bekerja dalam program seperti UnReal Engine, jumlah TMU yang tinggi di GPU akan memungkinkan untuk mengerjakan tekstur grafis yang lebih rumit dan membuat hal-hal seperti lanskap atau wajah tampak lebih realistis untuk dilihat.

Penjelasan Render Operation Unit (ROP)

ROP membantu meningkatkan akurasi dari ray tracing dan anti-aliasing. Render Operation Unit juga membantu GPU untuk menampilkan semua piksel selama rendering terlepas dari tekstur yang digunakan. Semakin banyak ROP yang dimiliki kartu grafis, semakin optimal pula hasil rendering.

Untuk fitur ini Nvidia memiliki keunggulan dibandingkan AMD karena arsitektur Ampere telah merampingkan ROP. Real-time ray tracing dari seri RTX telah mempercepat waktu yang diperlukan untuk merender ray tracing, menciptakan efek pencahayaan yang jauh lebih baik dan transisi yang lebih halus jika dibandingkan dengan RDNA2 AMD sekalipun.

Biaya PC Workstation 3D Modeling

Setelah semua sudah dijelaskan, anggaran adalah apa yang akan menentukan kartu grafis yang akan Anda dapatkan untuk pemodelan 3D dan rendering pada PC workstation.

Namun, kami berharap dengan semua informasi yang kami berikan, Anda akan tahu kapan harus membeli sebuah GPU terbaik untuk beban kerja berat untuk software grafis.

*Untuk melihat data hasil benchmark dan keterangan lain, pada tabel dibawah, harap gulir kesamping.